Analisis Rancang Kerja
Proyek
Oleh: Agil Bastira
Pengertian Kinerja
Proyek
Kinerja Proyek (Project Performance) merupakan bagaimana cara kerja
proyek tersebut dengan membandingkan hasil kerja nyata dengan perkiraan cara
kerja pada kontrak kerja yang disepakati oleh pihak owner dan kontraktor
pelaksana. Soeharto mengemukakan suatu contoh dimana dapat terjadi bahwa dalam
laporan suatu kegiatan dalam proyek berlangsung lebih cepat dari jadwal
sebagaimana yang diharapkan. Akan tetapi ternyata biaya yang dikeluarkan
melebihi anggaran. Bila tidak segera dilakukan tindakan pengendalian, maka
dapat berakibat proyek tidak dapat diselesaikan secara keseluruhan karena
kekurangan dana. (Muhammad, 2012)
Tujuan
Analisis Proyek :
membantu
mengambil keputusan dalam menentukan pemilihan penanaman investasi di dalam
suatu proyek yang tepat, dari berbagai alternatif yang dapat dilaksanakan (ipb)
Cara
Menyusun Rencana yang Efektif untuk Sebuah Proyek
Penyusunan
sebuah skema yang efektif untuk sebuah proyek mungkin terlihat sebagai sebuah
pekerjaan yang berat. Pada prakteknya, penyusunan skema proyek ini sebenarnya
adalah sebuah prosedur yang sangat penting. Penyusunan skema proyek dilakukan
atas dasar pertimbangan yang logis mengenai apa saja yang diperlukan untuk
mencapai hasil yang diinginkan, sesuai jadwal dan menggunakan biaya yang lebih
rendah daripada anggarannya. (wikihow)
Tahapan
Ananlisis
Tahapan
analisis adalah tahapan di mana sistem yg sedang berjalan di pelajari dan
sistem pengganti di usulkan. Dalam tahapan ini di deskripsikan sistem yg sedang
berjalan,masalah dan kesempaatan di defenisikan, dan rekomendasi umum bagaimana
memprbaiki, meningkatkan atau mengganti sistem yg sedang berjalan di ususlkan.
Tujuan utama dari fase analisis adalah untuk memahami dan mendokumentasikan
kebetuhan bisnis,dan persyaratan proses dri sistem baru. Ada enam aktifitas
utama dalam fase ini:
1.
Pengumpulan informasi
2.
Mendefenisiskan sistem requirement
3.
Memprioritaskan kebutuhan
4.
Menyususn dan mengevaluasi alternatif
5.
Mengulas kebutuhan dengan pihak manajemen (Taher, 2011)
Persyaratan
yang harus dipenuhi penerapan analisis jaringan kerja antara lain:
1.
Model harus lengkap.
Analisis
jaringan kerja merupakan model yang kompleks yaitu mencakup informasi kegiatan,
informasi sumber daya yang dibangun dalam diagram jaringan kerja (network
diagram).
2.
Model harus cocok.
Tentunya
diagram jaringan kerja proyek pelatihan guru berlaku untuk proyek itu sendiri,
tidak untuk proyek pembangunan jembatan.
3.
Asumsi yang dipakai tepat.
Analisis
jaringan kerja harus menggunakan asumsi, karena ketepatan asumsi sangat
mempengaruhi keberhasilan analisis jaringan kerja.
4.
Sikap pelaksanaan.
Sikap
pelaksanaan proyek diharapkan dan tentunya dianggap menjadi pendukung
penyelenggaraan proyek. (Hendra, 2010)
Daftar pustaka
Kinerja Proyek . (n.d.). Retrieved 8 11, 2016, from
http://digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-7245-3101100077-bab2.pdf
Hendra. (2010, 6 3). TEKNOLOGI PENDIDIKAN. Retrieved
8 11, 2016, from Analisis Jaringan Kerja:
http://hendrath-jmr.blogspot.co.id/2010/06/analisis-jaringan-kerja.html
ipb. (n.d.). ANALISIS PROYEK. Retrieved 8 11,
2016, from http://web.ipb.ac.id/~tepfteta/ekotek/Minggu_11/M11B1.htm
Muhammad, H. (2012, 5 3). Blog-nya Hamdi M_DWS.
Retrieved 8 11, 2016, from MANAJEMEN KINERJA PADA PROYEK KONSTRUKSI:
http://hamdimuhammad.blogspot.co.id/2012/05/v-behaviorurldefaultvmlo.html
Taher, B. (2011, 10 23). TUGAS Analisis Dan
Perancangan Sistem Informasi “ Analisis Dan Perancangan Sistem “.
Retrieved 8 11, 2016, from http://padjefadishaydan.blogspot.co.id/2011/10/tugas-analisis-dan-perancangan-sistem.html
wikihow. (n.d.). Cara Menyusun Rencana yang
Efektif untuk Sebuah Proyek. Retrieved 8 11, 2016, from http://id.wikihow.com/Menyusun-Rencana-yang-Efektif-untuk-Sebuah-Proyek
Nama:Agil Bastira
Sekolahan: SMK Islam 1
Blitar
Hobby: Berenang
Tetap Semangat
Menjalani Hidup
Anda suka dengan
pendapat saya download disini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar